Suksesweb - Hujan asam bisa terjadi secara alami maupun oleh perbuatan ulah manusia, berikut dijelaskan beberapa penyebab terjadinya hujan asam secara umum:
Penyebab alami Hujan asam secara alami bisa disebabkan oleh semburan dari sebuah gunung berapi, serta proses biologis yang bisa terjadi di tanah rawa atau lautan. Hujan asam secara alami cukup jarang terjadi.
Penyebab manusia Hujan asam yang disebabkan oleh manusia merupakan permasalahan lingkungan yang cukup serius. Aktivitas industri biasanya merupakan kontributor utama terjadinya hujan asam. Beberapa industri yang cukup sering memberikan dampak hujan asam diantaranya adalah industri kendaraan bermotor, industri pembangkit listrik, industri pertanian (amonia). Unsur sulfur dan nitrogen dari proses industri dibawa terbang ke atmosfer, selanjutnya bereaksi dengan oksigen di udara menyebabkan sulfur dioksida dan nitrogen oksida yang akan larut dalam air hujan dan selanjutnya terdeposit ke tanah.
Reaksi yang terjadi pada hujan asam adalah sebagai berikut: S(s) + O2(g) ===> SO2(g) 2 SO2(g) + O2(g) ===> 2SO3(g) SO3(g) + H2O(l) ===> H2SO4(aq) NO2 + OH- ===> HNO3 Pengukuran hujan asam Untuk mengukur keasaman dari hujan asam dapat menggunakan alat ukur dari pH yakni pH meter atau indikator pH seperti lakmus dan indikator universal. Untuk mengetahui reaksi tetesan hujan pada batuan, bisa dilakukan dengan cara langsung meneteskan air hujan pada batuan yang dikehendaki. Batuan beku dan batuan sedimen merupakan contoh batuan yang bisa Anda gunakan untuk melihat reaksi air hujan asam terhadap batuan yang ada.
Dampak hujan asam Semakin tinggi tingkat keasaman dari sebuah hujan asam, maka akan semakin buruk dampaknya bagi lingkungan, diantaranya adalah semakin tingginya konsentrasi logam-logam tertentu pada daerah yang mengalami hujan asam, karena keasaman akan mempengaruhi tingkat kelarutan logam-logam yang tersedia. Organisme sulit untuk tumbuh, seperti sebuah sungai yang memiliki tingkat keasaman yang tinggi, maka bisa dipastikan hewan seperti ikan tak akan bisa hidup dengan kondisi pH yang sangat rendah.
Hujan asam juga berdampak pada terjadinya korosi yang lebih meningkat. Beberapa material logam yang terpapar dengan hujan asam secara langsung akan lebih cepat mengalami korosi atau pengkaratan.